Godlob by Danarto
My rating: 4 of 5 stars
Dalam kumpulan cerpen ini, Danarto berusaha mengajak kita menemui ruang pertemuan spiritual yang sangat magis. Bagi saya, karya Danarto dalam kumcer ini sangat menggugah sisi kemanusiaan paling ujung, yaitu sentuhan manusia dengan yang-trasenden, boleh sebut itu tuhan, semesta, atau kegaiban apapun.
Danarto cukup apik membungkus semua 'pesan' yang ingin ia sampaikan dalam bentuk 'sense of tragic' yang lembut tapi dalam. Seolah-olah kita dibawa kedalam dunianya yang begitu gelap, begitu asing, tapi dibalik itu semua ada jalan ujung yang terang.
Dari seluruh kumpulan cerpen ini saya paling suka cerita 'rintrik yang buta' dan 'abrakadabra'.
Overall, buku ini layak ada di rak buku siapapun. Mau dibaca santai sambil minum teh di sore hari bisa, mau dibaca serius dengan kopi hitam pun cocok, suka-suka lah.
View all my reviews
posted by Unknown on Baca Sambil Lalu