Diberdayakan oleh Blogger.
.

doa pada yang tiada


posted by Unknown on

No comments

temaram lampu malam.
samarsamar diantara belukar.
berpadu dengan udara. gigigeligi beradu, saling serbu.
deru bising pabrik teh bersetubuh dengan sunyi.

malam semakin tua. ringkih!
pun bulan yang memucat. padat!

mereka; semesta menghujamkan mukanya.
memberi wajah tanpa rona. itu yang selalu ku nanti.
langkah seolah terpasung. ingin berdiam.
dalam sunyi.
dalam senyap seperti ini.

aku belajar banyak disini.
dari semesta yang rontok membumi. mengada begitu nyata.
dari pembawa kabar gembira.
dari mereka; wajahwajah tak berdosa yang harus berpulang. ke rumah berupa tanah.

tenang saja kawan,
semesta memangkas. semesta menanam benih baru.
pucukpucuk harap.
semoga...


diatas altar haru, membiru.
Philein, Z.A
Dewata, Feb 17 '11

Leave a Reply

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...